Memilih dan mengolah makanan sehat untuk anak SD adalah hal yang penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka. Menurut ahli gizi, memastikan anak-anak mendapatkan asupan makanan yang seimbang dan bergizi sangatlah krusial.
Salah satu tips memilih makanan sehat untuk anak SD adalah memperhatikan kandungan gizinya. Dr. Rita Ramayulis, ahli gizi anak dari RS Fatmawati Jakarta, menyarankan untuk memilih makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, serta serat. “Karbohidrat kompleks seperti nasi merah, protein dari daging atau ikan, lemak sehat dari alpukat atau kacang-kacangan, serta serat dari sayuran dan buah-buahan sangat diperlukan untuk pertumbuhan anak,” ujarnya.
Selain itu, penting juga untuk menghindari makanan yang mengandung pemanis buatan dan pengawet. Menurut Prof. Dr. Hardinsyah, ahli gizi dari IPB University, “Pemanis buatan dan pengawet dapat berdampak buruk bagi kesehatan anak, seperti gangguan metabolisme dan alergi makanan.”
Setelah memilih makanan sehat, langkah selanjutnya adalah mengolahnya dengan benar. Menurut Chef Ananda, seorang chef yang juga memiliki anak SD, mengolah makanan sehat untuk anak sebaiknya dengan cara direbus, dikukus, atau dipanggang. “Pengolahan makanan dengan cara tersebut dapat menjaga kandungan gizi makanan tetap terjaga,” tuturnya.
Selain itu, perlu juga diperhatikan porsi makanan yang diberikan kepada anak. Menurut Dr. Rita Ramayulis, porsi makan anak SD sebaiknya disesuaikan dengan aktivitas fisiknya. “Anak yang aktif memerlukan lebih banyak energi, sehingga porsinya pun perlu disesuaikan,” jelasnya.
Dengan memperhatikan tips memilih dan mengolah makanan sehat untuk anak SD, kita dapat membantu mereka tumbuh dan berkembang dengan baik. Sebagai orang tua, mari kita selalu memberikan yang terbaik untuk kesehatan anak-anak kita.